Oleh : Kanaidi & Maria Ika Yuliana - 2011
ABSTRAK
SBU Pos Admail sebagai yang bergerak di bidang jasa mailing terintegrasi secara end to end menggunakan direct mail sebagai media komunikasi pemasarannya. Direct mail dipilih karena konsumen dari SBU Pos Admail adalah korporat / pelanggan bisnis yang menginginkan pelayanan yang lebih personal. Karena direct mail merupakan salah satu jalur pertumbuhan tercepat untuk melayani pelanggan secara efektif. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas direct mail di SBU Pos Admail dengan metode AIDA.
Penelitian dilakukan dengan analisis deskriptif dari dimensi direct mail yang terdiri dari amplop luar, surat penjualan, surat edaran, formulir balasan dan amplop balasan. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan hasil data kuesioner diolah dengan tabel distribusi frekuensi serta SPSS.
Hasil penelitian menyatakan bahwa efektivitas direct mail dari dimensi amplop luar mendapat 82% persetujuan konsumen, lalu dimensi surat penjualan sebesar 68%, dimensi surat edaran sebesar 66%, dan formulir balasan mendapat persetujuan sebesar 84%. Keempat dimensi direct mail tersebut termasuk dalam kategori efektivitas baik. Sedangkan dimensi terakhir yaitu amplop balasan hanya mendapat persetujuan sebesar 40% atau masuk dalam kategori efektivitas tidak baik. Maka disarankan untuk dimensi yang sudah bernilai baik sebaiknya dipertahankan. Sedangkan untuk yang bernilai tidak baik agar lebih ditingkatkan lagi dalam pelaksanaannya. Untuk dimensi amplop balasan karena selama ini belum begiu digunakan ada baiknya mulai digunakan untuk meningkatkan tingkat tanggapan penerima.
Kata kunci : direct mail, efektivitas,SBU Pos Admail, amplop luar, surat penjualan, surat edaran, formulir balasan, amplop balasan
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Komunikasi dengan pelanggan merupakan salah satu upaya yang harus dikembangkan agar perusahaan dapat mengetahui kebutuhan dan keinginan pelanggan atau yang lebih dikenal dengan kegiatan pemasaran (Kennedy, 2006:4). Menurut Griffin (2003 : 104) perlu adanya komunikasi yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada khalayak sehingga pesan yang diterima memiliki makna sedekat mungkin dengan maksud si pengirim. Di Indonesia perkembangan gaya hidup dan perilaku konsumen telah membawa perubahan dalam praktek pemasaran termasuk juga dengan media komunikasi pemasaran yang digunakan. Contoh yang ada adalah jasa konsultan pendidikan yang telah mengikutsertakan program direct mail dalam program komunikasi pemasarannya.
Dinyatakan juga bahwa bentuk komunikasi paling efektif dalam komunikasi pemasaran adalah . . .. . . . . . .(baca_selengkapnya )Kanaidi, SE., M.Si (Penulis, Peneliti, PeBisnis, Trainer dan Dosen Marketing Management). e-mail ke : kana_ati@yahoo.com atau kanaidi@poltekpos.ac.id