Imam Kambali dan Anisa Fuadillah
ProMaRK Vol. 2, No.1 Juni 2011 ISSN: 2087-3077
ABSTRAK
PT. Pos Indonesia (Kantor
Pos Bandung) bergerak
di bidang jasa komunikasi,
antara lain,
layanan pengiriman Suratpos Kilat Khusus. Persaingan di bidang ini
makin ketat dengan semakin banyaknya perusahaan jasa titipan swasta. Salah satu
upaya memenangkan persaingan, Kantor Pos Bandung melakukan promosi dengan personal selling.
Tujuan penelitian ini,
antara lain, untuk mengetahui pengaruh personal selling terhadap tingkat
minat-beli pelanggan perusahaan.
Metode penelitian dilakukan dengan cara
penyebaran
kuesioner kepada 100 orang responden dan wawancara. Responden adalah pelanggan
SKH. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif, analisis
korelasi dan analisis regresi.
Hasil penelitian menyimpulkan
bahwa besarnya
pengaruh personal selling terhadap
minat beli adalah sebesar 21,20%, sedangkan sisanya sebesar 78,80% dipengaruhi
oleh tingkat minat beli pelanggan. Agar
minat beli pelanggan SKH di Kantor Pos Bandung semakin banyak/meningkat, maka disarankan para petugas
personal
selling Kantor Pos
Bandung lebih
ditingkatkan lagi kemampuannya dalam
mengatasi keberatan-keberatan konsumen, semisal diberi pelatihan
bagaimana membujuk dengan asertif dan peningkatan teknik negosiasi yang handal,
dapat juga dengan
cara memberikan
potongan harga (diskon) bagi pelanggan khusus yang memenuhi syarat pada saat personal selling.
Kata
kunci : Personal Selling dan Tingkat
Minat Beli
A.
PENDAHULUAN
Latar
Belakang
PT. Pos Indonesia (Persero)
merupakan Badan
Usaha Milik Negara (BUMN)
yang bergerak di bidang jasa : komunikasi, logistik, dan jasa keuangan. Jasa komunikasi diwujudkan dalam bentuk usaha, antara
lain, jasa pengiriman surat/dokumen dan barang ukuran kecil, semisal kado
(selanjutnya ditulis suratpos).
Pada saat
ini jasa pengiriman suratpos terjadi persaingan yang makin ketat dengan semakin menjamurnya perusahaan
jasa titipan swasta (jasa kurir espres swasta) yang melayani
pengiriman surat dan barang domestik (dalam negeri). Apalagi
perusahaan-perusahaan jasa swasta dalam promosinya, sebagian besar, menawarkan jangka
waktu pengiriman
yang lebih cepat,
dengan pelayanan yang lebih memuaskan, dan biaya/tarif pengiriman yang bersaing
dibandingkan dengan yang ditawarkan oleh PT Pos Indeonesia.
Salah satu layanan
unggulan PT Pos
Indonesia dalam pengiriman suratpos adalah Suratpos Kilat Khusus (SKH). SKH
diposisikan sebagai layanan premium pengiriman suratpos. Untuk
tujuan kota
pulau Jawa waktu
tempuhnya paling lama
24 jam,
sedangkan untuk tujuan di
luar pulau Jawa waktu tempuhnya paling lama
48 jam. Beberapa keunggulan
SKH adalah sebagai layanan
prioritas, akses
tempat pengiriman mudah
(jaringan sangat luas), tersedia fasilitas asuransi, dan jaminan ketepatan
penyampaian kiriman.
Untuk memenangkan persaingan, maka PT. Pos
Indonesia melakukan berbagai . . .. (baca_selengkapnya )
Artikel lengkap dikompilasi oleh/hubungi :
Kanaidi, SE., M.Si (Penulis, Peneliti, PeBisnis, Trainer dan Dosen Marketing Management).
-------------------------------
Butuh Artikel/Jurnal Lainnya ?, click di :
E:\ADM JURUSAN\ProMark\Juni 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar